12 Mei 2013

Orang Tua Adalah segalanya

Saya sering sadari itu,terkadang rasa egois yang ada di diri selalu datang tiba-tiba.Misal saya contohkan disini,kita sering menghabiskan waktu bersama teman-teman,ya itu memang menyenangkan saya sadari itu.Tetapi dilain pihak saya melihat ibu saya sendiri di rumah.

Dan juga terpikir di benak saya,disaat saya ingin pergi saya selalu meminta uang jajan kepada orangtua saya, begitu mudahnya menghabiskan uang orangtua ya?Seperti yang diketahui mencari uang di jaman sekarang itu sangatlah sulit.
Disaat saya pergi,entah apa yang dirasakan oleh ibu saya,apa ia sedang gembira,apa ia sedang sedih,saya terkadang tidak bisa mengetahuinya.
Bila boleh jujur,saya lebih dekat dengan ibu saya,Ayah saya lebih fokus untuk memberikan nafkah,Sedangkan ibu saya mengurus urusan rumah tangga.Berdasarkan hal tersebut,dalam hati saya hanya bisa berkata:

“Ibu dan Ayah,seandainya aku sukses nanti,pasti akan kubahagiakan dirimu”,Itulah sebuah keinginan yang selalu saya simpan sampai saat ini.

Lalu coba anda pikirkan baik2 hal ini:
1.Disaat kau sakit,siapa yang setia mengobatimu,dan menemani sepanjang malam sampai kau benar sembuh? jawabannya tentu orangtua kita.
2.Apakah orangtua kita menghitung semua uang2,semua makanan,minuman yang telah diberikan kita sampai dewasa,sampai kita besar seperti saat ini ?Apakah demikian?Tentu tidak,semuanya dilakukan agar kita bisa hidup senang dan tentram.
3.Pernahkah anda mengeluh disaat orangtua kita meminta sesuatu?saya misalkan bila kita diminta membeli makanan,atau barang,atau obat.pernahkah anda mengeluh??
Bila pernah,ubahlah sikap kita yang seperti ini,
Hilangkan rasa egois yang ada di diri kita,pasti jika kita sudah tua nanti kita ingin hidup tenang dan nyaman kan?Kuranglebih sama seperti yang orangtua kita inginkan.

Jadi apa salahnya jika kita hanya berjalan sebentar,lalu melaksanakan apa yang ia inginkan.
Tentunya hal itu sudah merupakan perbuatan mulia yang pahalanya besar dimata tuhan yang maha esa.
Oleh karena itu sebisa mungkin,saya berusaha agar orangtua saya tetap bahagia meskipun saya sadari keegoisan hati yang ada sering terjadi dan ada pada diri saya.

Dan juga ada hal yang perlu kita ingat,
“Tidak semua anak memiliki orangtua yang lengkap” dalam hal ini maksudnya memiliki ayah dan ibu.Ada anak-anak yang dari lahir sudah harus ditinggalkan orangtuanya,
Bisa Ibunya hidup tetapi ayahnya meninggal,bisa Ayahnya hidup tetapi ibunya meninggal,
Atau bahkan kedua-duanya meninggal.Bila mengingat hal itu kita harus bersyukur apabila kedua orangtua kita masih menemani kita sampai saat ini.

Pernahkah kita berpikir apa saja jasa yang sudah diberikan orangtua terhadap kita sampai saat ini?tentu sudah tak terhitung jumlahnya.
Disaat ia akan pergi meninggalkan kita,apakah kita sudah membahagiakannya??
Apa kita selalu setia menemaninya disaat ia sedih??

Jadi disini saya hanya ingin mengatakan,
Dahulukan orang tua sebelum kita membuat keputusan,karena orangtua adalah segala-galanya”
Oranglain,atau pacar bisa membenci kita dengan mudah.
Tetapi orangtua,
Sekesal apapun ia terhadap kita,tetaplah ia akan memaafkan kita tanpa pamrih.
Karena yang paling dicintainya adalah kita.
Karena orangtualah kita terlahir,
Dan karena orangtualah,kita bisa melihat indah dan gelapnya dunia.
Sekian :)

ini cerita dari Achmad, semoga bisa menjadi panutan.


2 komentar: